Minggu, 18 Desember 2016

Catatan 13 Desember 2016

Biarkan aku menikahi malam dengan kata-kata hiperbola. Dan biarkan kesendirian ini dibalut kerinduan. Bolehkah aku merindukanmu?
.
Terima kasih kau telah memberi perasaan ini. Karena rasa ini adalah kekuatan bagiku tuk tetap menulis tulisan berdarah.
.
Lewat malam yang mencipta kata-kata nan mengusik jiwa-jiwa yang tertawan akan kefanaan dunia. Serta sekedar mencerca jasad yang terbengkalai atas nama dusta, duka, dan luka tak berdarah. Sekali saja ingin kusapa dirimu dengan 'asalamualaikum'.
.
Barangkali kita masih memilih mana perasaan yang harus dipertahankan dan mana perasaan yang hanya sekedar buai mimpi saja.
.
Selamat malam.